Pages

May 01, 2008

MALINAU

Malinau 23-26 April 2008

Berawal dari pemetaan pelaporan yang terkumpul bulan februari maret 2008 dan arus komunikasi dari malinau ke provinsi yang memang sangat tersendat baik dalam bentuk hardcopy maupun softcopy akhirnya aku putuskan mengajukan Rencana Perjalanan Dinas Ke kabupaten Malinau yang pada bulan maret 2008 tidak terealisasi।

Tanggal 23 April 2008 pukul 06 pagi aku mulai bertolak dari Samarinda ke Balikpapan dengan menggunakan Travel॥2 jam 30 menit akhirnya aku sampai juga di Bandara Sepinggan Balikpapan karena jadwal penerbanganku ke Tarakan jam 9।15 segera aku check in..dan aku menunggu diruang tunggu bandara dan alhamdulillah pukul 9.30 wita ada panggilan keberangkatan dan aku naik pesawat mandala...perjalanan sepinggan balikpapan – juwata tarakan ditempuh 45 menit. Pukul 10.30 aku sampai di tarakan dan aku lanjut mencari ojek ke pelabuhan.....dengan Rp. 20.000,- sampailah aku di pelabuhan untuk melanjutkan ke kabupaten malinau. Aku harus menunggu 1,5 jam keberangkatan speedboad ke malinau berangkat tepat pukul 12.00 wita. Berangkatlah aku dengan naik speedboad, kulihat riak air laut sekitar lepas dari pelabuhan tarakan, kupandang jauh hanya ada air membentang goncangan – goncangan speedboad ditambah angin yang masuk dari jendela cukup membuat pening kepalaku dan terpaksa aku harus mencoba tidur agar tidak terlanjur pusing...dan terlelaplah aku...sesekali aku terbangun karena terantuk dinding speed...2 jam speed berhenti sebentar di pinggir titian dan kubaca Selamat datang di Kabupaten Tana Tidung aku tanya di bapak disebelahku ”masih jauh-kah malinau pak...!! “1 jam lagi” Jawab bapak disebelahku. Dan akupun menikmati pemandangan disebelah kananku tidak tahu pohon apa tapi kelihatan indah sekali diterjang-terjang ombak sungai.

Jam 15.30 Wita aku sampai juga di Pelabuhan Kab. Malinau , dan banyak orang menawari ojek kemana pak..dan akupun dibawa ojek...aku minta diantar ke Tanjung Belimbing Kantor dimana Kantar F-Kab...15 menit aku sampai. F-Kab Pak Anang Widodo dan 5 orang FK sedang mengadakan IST persiapan Pelatihan KPMD. Sedangkan FT-Kab Pak Budi Riyanto sudah berangkat ke Kecamatan Kayan Hulu Kecamatan perbatasan dengan Malaysia dengan kedua Fk (Ramli FK dan Purwo FT) tidak bisa dikontak selepas mereka berangkat entah sampai atau hilang...tetepi yang jelas mereka sudah sampai di kecamatan Kayan Hulu karena sang pilot dan pesawat yang mengantar sudah kembali ke bandara malinau. Akupun minta diantar mencari penginapan untuk istirahat melepas kepenatan perjalanan seharian.
24 April 08 Pagi jam 8।30 wita aku koordinasai dengan Bapak Lewi PjO Kabupaten terkait tugas perjalanan dinasku diantaranya dipeolehnya arus perolehan data dari desa, kecamatan , kabupaten dan beliaupun cerita panjang lebar tentang kesulitan-kesulitan di malinau terkait 2 kecamatan malinau barat dan malinau utara dimasukkan di kategori kecamatan Normal. Akupun penasaran sesulit apakah du kecamatan itu...selepas aku koordinasi dengan PjO Kabupaten aku tanya pada pak anang Jauhkah untuk ke Malinau Barat, beluai menjawab paling hanya 6 kilometer dari sini (Kantor kabupaten) akhirnya aku diantar ke kecamatan dan bertemulah aku dgn Mai Harwati (FT) dan Maya Lamba (FK) saya minta mereka cerita desa – desa yang dianggap mereka sulit dijangkau. Penasaranku semakin ingin tahu 3 desa dari 9 desa yang dianggap sulit. Berangkatlah aku dengan 2 org FK dan Apk anang ke Desa Punang Bengalun naik motor....sungguh cukup membuat pantat ini tipis॥2 jam perjalanan untuk mencapai desa Punan yang merupakan komunitas Suku Dayak Punan yang menurut cerita adalah Golongan Dayak yang paling bawah...jalan menuju kedesa masih jalan tanah dan jalan satu-satunya ke punan. Penduduk Desa Punan adalah berladang yang berpindah.. sehari mereka berburu untuk makan pada hari itu...menurut salah seorang ibu disana mereka makan sehari hanya sekali..selebihnya ya makan singkong/ ubi-ubian dari hutan...untuk mengumpulkan mereka juga susah kadang 3 hari baru pulang dari hutan...penduduk Desa Punan hanya 2 RT, dengan 26 KK. Jam 2 siang aku dan teman-2 kembali ke kantor F-Kab. Setelah istirahat sebentar jam 3 sore mulai aku melihat Komputer Kantor yang dipakai membuat laporan. Memang aplikasi dabase yang pernah saya copykan diCD hasil rakor Provinsi bulan Februari 2008 tidak bisa dijalankan, setelah kulihat memang instalasi system dan officenya cukup minim sehingga untuk database sering terjadi debug. Terpaksa aku instal lagi dan mempartisi Harddisk sebagai media penyimpan data. Sekitar jam 5 sore selesailah pekerjaan instalasi database dan setting operating system dan siap untuk menjalankan Database protak, SIP, Masalah, Training dan dbase ekonomi. Kemudian untuk OJT menjalankan berbagai aplikasi tersebut kami lanjutkan besok hari jum’at 25 April 08.

Pagi pukul 9 aku sudah dijemput Pak Anang dan kebetulan Pak Budi sudah kembali dari kec। Kayan Hulu. Dan sedikit cerita perjalanan beliau ke wilayah perbatasan dengan serawak (Akan diceritakan oleh Pak Budi tersendiri). Mulailah aku OJT Pak Anang dan Pak Budi untuk menjalankan dbase SIP, dbase Protak dan alhamdulillah lancar cepat langsung bisa, mudah-mudahan setelah operator yang baru sudah bisa di OJT-Kan kembali karena operator yang lama keluar.

Siang selepas Sholat Jum’at kami teruskan OJT pengiriman email ke provinsi, berhubung di Kab. Tidak ada sambungan telepon terpaksa menggunakan modem GPRS kepunyaan Pak Agus (F-Kab PPU yang masih tak bawa karena masih garansi percobaan) dengan kartu im-3 kucoba instal dan konek internet dan succesfully connection. Akhirnya kami browsing dunia maya, mulai dengan buka email, kirim email laporan protak ke provinsi dan chating dengan YM. Akhirnya modem GPRS harus ditinggal untuk kepentingan arus komunikasi data dari malinau. Tak terasa jam berjalan terus pukul 21 sudah dan aku terasa sangat capek dan tidurlah aku di kasur penginapan karena besok pagi setengah sembilan aku harus naik speedboad perjalanan pulang.

0 comments:

luvne.com resepkuekeringku.com desainrumahnya.com yayasanbabysitterku.com

Post a Comment

Komentar anda :